Jakarta, 31 Juli 2025 – Balai Pengamanan Alat dan Fasilitas Kesehatan (BPAFK) Jakarta menerima kunjungan resmi dari perwakilan Trade and Investment Queensland (TIQ), Australia, dalam rangka menjajaki peluang kerja sama strategis di bidang alat kesehatan dan pengembangan kapasitas teknis.

Pertemuan yang berlangsung di kantor BPAFK Jakarta ini dihadiri oleh dua perwakilan dari TIQ, yaitu Benjamin Giless dan Didit Rahardian selaku Principal Business Development Manager TIQ Indonesia. Kunjungan ini disambut langsung oleh Kepala BPAFK Jakarta, Subadri, ST, M.Si., beserta jajaran pejabat teknis terkait.

Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak membahas potensi kolaborasi dalam pengujian dan pengawasan alat kesehatan, program pelatihan teknis melalui BPAFK Academy, serta pertukaran informasi terkait regulasi, standar, dan praktik terbaik dalam industri alat kesehatan antara Indonesia dan Australia.

TIQ merupakan lembaga resmi Pemerintah Negara Bagian Queensland yang bertugas mendukung ekspor dan investasi global. Dalam kunjungan ini, TIQ menyampaikan ketertarikan untuk memahami lebih jauh mengenai sistem pengawasan alat kesehatan di Indonesia serta peluang kerja sama dengan industri dan institusi pelatihan yang ada.

Kepala BPAFK Jakarta, Subadri, ST, M.Si., menyambut baik inisiatif dari TIQ. “Kami percaya bahwa kolaborasi internasional seperti ini dapat mendukung penguatan kapasitas nasional, khususnya dalam bidang pengujian, pelatihan, dan sertifikasi alat kesehatan yang aman dan bermutu,” ujarnya.

Pertemuan ini menghasilkan komitmen awal untuk menindaklanjuti penjajakan kerja sama melalui komunikasi lanjutan dan pengembangan program konkret, termasuk potensi pelatihan bersama, pertukaran tenaga ahli, dan peningkatan pemahaman terhadap standar global.

BPAFK Jakarta terus berkomitmen menjalin kemitraan internasional dalam rangka mendukung sistem pengawasan alat kesehatan yang andal, inovatif, dan berstandar global.